Wednesday 7 May 2014

Cerita Awal Belanja Belanji

Semuanya  berawal dari hoby dan ketika berfikir untuk menjadikannya Bisnis (ciyeeeeee ileeee...) yang terpikir pertama kali beli adalah beli Bahan-bahan.

Karena masih coba-coba, maunya seh cari bahan-bahannya ga jauh-jauh dari rumah, ternyataaaa......cari yang deket rumah tidak ketemu, sempat berkhayal untuk buka toko bahan kerajinan dan sekalian tempat kursusnya boleh juga neh ^^ (Mudah-mudahan bisa terwujud, amiiiiiin...).

Kebetulan saya kalau kepasar masih di dekat rumah nyokap di Pasar perumnas Klender dan kebetulan juga disana lumayan banyak Tukang jahit yang jual aplikasi kerajinan tangan dan juga ada toko yang jual khusus berbagai macam alat atau pernak pernik kerajinan tangan.

Seneng bangeeeeet akhirnya bisa belanja kerajinan tangan, waktu itu seh masih belanja untuk buat Bandana Bayi, yang hanya perlu pita yang macam-macam warna dan renda karet. Oke.... Pita sudah dapat... ketika mau cari renda karet ternyataaaa.... susah bangeeeeeeeeet....hampir semua toko saya tanya-tanya dan hanya ada satu toko yang jual, hiks....

Ketika mulai berencana untuk membuat Kalung bros, berarti semakin banyak bahan yang akan dibeli, kalung mutiara, hiasan, peniti, kain flanel, bahan, dan lain... lain..... daaaan... lain... lain.

Semakin ribetlah perjuangan cari bahan, ternyata dipasar perumnas Klender tidak semua ada bahannya, itu pun saya datangi tiap toko, belum tentu ada yang bisa saya temukan, jadi mau gak mau cari tempat lain.

Berhubung ga sempat ke Pasar pagi dan Asemka, jadi saya coba cari di dunia peronlinenan... Alhamdulillah berkat si Mbah Google, saya temukan yang saya mau

Terimakasih Mbah Google.... : -*





No comments:

Post a Comment